Nongkrong

  • Paling asik tuk' nongkrong di Bogor
      rss

3 per 4

  • Lalu lintas dan sudut-sudut jalan di Kota Bogor
      rss

Teladan

  • Memberi contoh dan teladan untuk lainnya
      rss

Komunitas

  • Semarak warga dalam berkarya
      rss

Inisiatif

  • berani mencoba dan berbuat tuk kita semua
      rss
. . . .

Admin Control Panel

New Post | Settings | Change Layout | Edit HTML | Monetize | Moderate Comments | Monetize | Stats | Sign Out
    • Info selengkapnya bisa dilihat di Stasiun Klimatologi Darmaga - Bogor Jl. Raya Darmaga Bogor Km 6,5 Kotak Pos 174 Bogor 16001 Telp.: (0251) 623018, 621192 Fax : (0251) 623018
Traffic Monitoring Bogor

Berita Terbarurss

Musik dan Senirss

Ekonomirss

Tokohrss

13 Februari 2010

Sapuan Luapan Air Cilwung Menghanyutkan Rumah Warga

Hujan merata yang turun di kawasan puncak dan Bogor Kota pada Jumat 12/01 lalu membuat ketinggian air di bendung sungai Katulampa Bogor  melampaui dari batas ambang ketinggia pintu air.
 

Akibat luapan air bendung Katulampa tersebut beberapa rumah masyarakat yang dibangun dipinggir aliran sungai Ciliwung hanyut bersama aliran air. Menurut Ayub dari Dinas Kebakaran kota Bogor yang ditemui di sela-sela tugasnya membantu warga masyarakat Bogor di daerah Warung Jambu, longsor atau rumah hanyut terjadi di sepanjang aliran sungai Ciliwung; diantaranya kawasan Sukamulya, Warung Banteng, Lebak Kantin dan Katulampa. Kejadian ini hampir merengut nyawa seorang ibu di daerah Pulo Geulis Bogor, yang kebetulan rumahnya berada persis disamping sungai Ciliwung.

Ibu Rohana dibangungkan dari tidurnya oleh tetangganya dan langsung diangkat, diungsikan ke tempat yang lebih aman. Tidak lama kemudian sisi rumah tempat ibu Rohana tidur sebelumnya tersebut hanyut dibawa sapuan air sungai Ciliwung yang datang tiba-tiba. Menurutnya kali ini luapan air besar itu datang tiba-tiba, tidak membesar secara perlahan-lahan.

Saat diwawancara ibu Rohana yang masih terlihat sangat shock dan badannya bergetar. Hanya pakaian yang dikenakan saat diwawancara yang tersisa. Selain bagian belakang rumah, sepeda motor yang juga ditaruh didalam rumah ikut masuk kedalam aliran sungai Ciliwung.

Kejadian ini terjadi bukan kali pertama bagi ibu Rohana. Pada tahun 1980 an rumahnya telah habis dibawa aliran sungai Ciliwung, kemudian tahun 1996, kemudian tahun 2007.
Bagian belakang rumah ibu Rohana terlihat berantakan, sebagian pondasi dan bangunan sudah tidak terdapat di tempatnya.

Selain di Pulo Geulis kejadian ini membuat 11 rumah di kawasan Tajur Bogor ikut tersapu aliran sungai. Pada kawasan Cisarua Bogor kejadian ini mengakibatkan satu orang tewas. Selain itu kejadian ini sempat membuat macet kawasan jalan Pajajaran. Dibeberapa tempat kawasan kota Bogor mengalami pemadaman lampu seasaat.



Publikasikan ...

Tautan halaman ini.








0 komentar:

Posting Komentar

Loading...

Kabar Pilihanrss

Komunitasrss

Agendarss

Lingkunganrss

Seputar Bogorrss

Perubahan Iklimrss

top  

V O D (Beta)

  • Berita dalam gambar dan suara
      rss

Tata Ruang

  • Tata kelola Bogor
      rss

Wisata

  • Segarkan diri dari penatnya hari
      rss

Kuliner

  • Sajian terbaik di sudut kota
      rss

Pinggiran

  • Dipinggirkan dan terpinggirkan
      rss
TopBottom
  © Kantor Berita ASTEKI / TELAPAK Jawa Barat KoTa HuJaN 2008
didukung oleh tPort Integration dan Blogger | Back to TOP  
  • Twitter
  • Twitter
tutup [x]