Workshop Singkat Awali Jejak Masjid Tua Kota Bogor
Tegalgundil|Kotahujan.com-Sekitar 30 peserta dari berbagai usia pada hari ini, minggu (22/8). Mengikuti penjelasan tentang kegiatan Menapak Identitas Jejak Masjid Tua oleh Kampoeng Bogor. Mereka mendapatkan uraian teknis kegiatan yang akan berlangsung hingga 28 Agustus nanti. Selain itu juga mendapat pembekalan sejarah singkat tentang perkembangan Islam di nusantara dan di Bogor oleh tim Kampoeng Bogor. Peserta tersebut merupakan partisipan yang telah mendaftar via online sejak beberapa hari sebelumnya.
Sebagaimana diketahui, memaknai Ramadhan tahun ini Kampoeng Bogor mengadakan kegiatan susur masjid tua dengan tajuk, Menapak Identitas Jejak Masjid Tua Kota Bogor. Sebanyak empat masjid kategori tertua di Bogor akan menjadi sasaran kegiatan ini. Mereka akan menggali sejarah dan mengamati perkembangan masyarakat di sekitarnya.
Dari uraian sejarah, perkembangan Islam di Bogor diawali dengan masuknya Islam dikalangan Pangeran dan punggawa terdapat kerajaan Hindu terakhir di Jawa, Pajajaran. Keberadaan mereka kemudian diketahui menjadi punggawa di kesultanan Banten. Beberapa tahun kemudian diketahui juga peran ulama Banten dan kedatangan keluarga Habib menjadi faktor kuat berkembangnya Islam di Bogor.
Ridha, koordinator Kampoeng Bogor memaparkan bahwa kegiatan umum peserta Jejak Masjid ini adalah pembekalan teori kapasitas, tour dan orientasi lapangan untuk survei dan pendokumentasian. Kemudian melakukan inventarisasi data, produksi materi buku, poster, film dan juga pameran pada akhir kegiatan. Sebelum turun lapangan peserta akan diberi workshop kapasitas jurnalistik, fotografi, videografi dan desain grafis.
Proses kegiatan ini bisa diupdate informasinya di web Kampoengbogor.org atau ikuti twitter @Kampoengbogor.
Sebagaimana diketahui, memaknai Ramadhan tahun ini Kampoeng Bogor mengadakan kegiatan susur masjid tua dengan tajuk, Menapak Identitas Jejak Masjid Tua Kota Bogor. Sebanyak empat masjid kategori tertua di Bogor akan menjadi sasaran kegiatan ini. Mereka akan menggali sejarah dan mengamati perkembangan masyarakat di sekitarnya.
Dari uraian sejarah, perkembangan Islam di Bogor diawali dengan masuknya Islam dikalangan Pangeran dan punggawa terdapat kerajaan Hindu terakhir di Jawa, Pajajaran. Keberadaan mereka kemudian diketahui menjadi punggawa di kesultanan Banten. Beberapa tahun kemudian diketahui juga peran ulama Banten dan kedatangan keluarga Habib menjadi faktor kuat berkembangnya Islam di Bogor.
Ridha, koordinator Kampoeng Bogor memaparkan bahwa kegiatan umum peserta Jejak Masjid ini adalah pembekalan teori kapasitas, tour dan orientasi lapangan untuk survei dan pendokumentasian. Kemudian melakukan inventarisasi data, produksi materi buku, poster, film dan juga pameran pada akhir kegiatan. Sebelum turun lapangan peserta akan diberi workshop kapasitas jurnalistik, fotografi, videografi dan desain grafis.
Proses kegiatan ini bisa diupdate informasinya di web Kampoengbogor.org atau ikuti twitter @Kampoengbogor.
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar