Musikalisasi Puisi, Doa Untuk Bumi
Memperingati hari Bumi yang jatuh pada 22 April, komunitas musikalisasi puisi (KOMPI) kabupaten Bogor mengadakan hajatan Do’a Untuk Bumi. Kegiatan yang dikemas dalam Pagelaran Musikalisasi Puisi ini mengambil tempat di Taman Wisata Matahari, Cisarua Bogor.
Pagelaran Musikalisasi Puisi, Do’a Untuk Bumi menampilkan berbagai kelompok dari Bogor, Banten, Jakarta dan Bandung. Mulai dari tingkat sekolah sampai dengan sanggar atau komunitas. Hadir dalam acara tersebut beberapa pendukung dari Pemkab Bogor, KOREM, SOS desa taruna, Polsek Cisarua dan Manajemen Taman Wisata Matahari (TWM).
Ketika puisi adalah pilihan kata yang terbaik, dalam susunan yang terbaik. Maka kita diarahkan memahami bahwa bahasa adalah pemersatu bangsa. Demikian pesan yang disampaikan sesepuh Komunitas Musikalisasi Puisi Indonesia, H. Freddi Arsi. Menurut ketua KOMPI Kabupaten Bogor, Kibar Esa. Kegiatan ini merupakan bentuk peran seniman, dalam hal ini KOMPI untuk mengambil bagian tanggung jawab bersama mengenai persoalan Bumi. Kibar menambahkan kegiatan ini juga merupakan bentuk apresiasi kelompok musikalisasi puisi yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.
Sejak pukul 10.00 WIB, sebanyak 16 sekolah tampil dengan kelompok musikalisasi puisinya. Sebagai pendukung, turut meramaikan KOMPI Jawa Barat dan Deavis Sanggar Matahari. Kelompok musikalisasi puisi yang sudah cukup eksis di Indonesia.
Kadisbudpar Kabupaten Bogor, Andrian yang hadir mewakili Bupati menuturkan bahwa pihaknya mendukung aktivitas yang dilakukan KOMPI Bogor. Kaitannya dengan visit kabupaten Bogor 2011, Andrian menuturkan bahwa aktivitas KOMPI merupakan tambahan atraksi yang bisa ditampilkan oleh kabupaten Bogor. Andrian mengakui komunitas musikalisasi puisi merupakan aset daerah.
Sementara itu manajemen taman wisata matahari melalui Eka Putri Larasati menuturkan, peran TWM disini adalah memfasilitasi KOMPI untuk berkegiatan dalam rangka hari bumi. Pihaknya merasa cocok dengan gagasan tersebut karena dianggap sesuai dengan ruh TWM.
Pagelaran Musikalisasi Puisi, Do’a Untuk Bumi menampilkan berbagai kelompok dari Bogor, Banten, Jakarta dan Bandung. Mulai dari tingkat sekolah sampai dengan sanggar atau komunitas. Hadir dalam acara tersebut beberapa pendukung dari Pemkab Bogor, KOREM, SOS desa taruna, Polsek Cisarua dan Manajemen Taman Wisata Matahari (TWM).
Ketika puisi adalah pilihan kata yang terbaik, dalam susunan yang terbaik. Maka kita diarahkan memahami bahwa bahasa adalah pemersatu bangsa. Demikian pesan yang disampaikan sesepuh Komunitas Musikalisasi Puisi Indonesia, H. Freddi Arsi. Menurut ketua KOMPI Kabupaten Bogor, Kibar Esa. Kegiatan ini merupakan bentuk peran seniman, dalam hal ini KOMPI untuk mengambil bagian tanggung jawab bersama mengenai persoalan Bumi. Kibar menambahkan kegiatan ini juga merupakan bentuk apresiasi kelompok musikalisasi puisi yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.
Sejak pukul 10.00 WIB, sebanyak 16 sekolah tampil dengan kelompok musikalisasi puisinya. Sebagai pendukung, turut meramaikan KOMPI Jawa Barat dan Deavis Sanggar Matahari. Kelompok musikalisasi puisi yang sudah cukup eksis di Indonesia.
Kadisbudpar Kabupaten Bogor, Andrian yang hadir mewakili Bupati menuturkan bahwa pihaknya mendukung aktivitas yang dilakukan KOMPI Bogor. Kaitannya dengan visit kabupaten Bogor 2011, Andrian menuturkan bahwa aktivitas KOMPI merupakan tambahan atraksi yang bisa ditampilkan oleh kabupaten Bogor. Andrian mengakui komunitas musikalisasi puisi merupakan aset daerah.
Sementara itu manajemen taman wisata matahari melalui Eka Putri Larasati menuturkan, peran TWM disini adalah memfasilitasi KOMPI untuk berkegiatan dalam rangka hari bumi. Pihaknya merasa cocok dengan gagasan tersebut karena dianggap sesuai dengan ruh TWM.
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar