Cap Gomeh 2562, Kesederhanaan yang Tetap Bermakna
Suryakencana|Kotahujan.com-Meski dalam suasana kesederhanaan, tanpa arak-arakan budaya sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Perayaan Cap Go Meh 2562 yang berlangsung di Klenteng Hok Tek Bio kota Bogor (Vihara Dhanagun) tetap meriah dan menarik minat masyarakat. Perhelatan ini sama sekali tidak kehilangan makna, baik bagi warga Tionghoa yang melaksanakan ritualnya, maupun warga lainnya yang turut menikmati.
Hiburan yang ditampilkan memang hanya atraksi Barongsay Samsi dan Kie Lin PGB Bangau Putih, serta kesenian tari merak dari Kampung Budaya Sindangbarang, namun upaya warga masyarakat menunjukan bahwa mereka bersatu masih tetap terlihat. Umat dan masyarakat berbaur memadati seputaran Klenteng dan areal halaman Klenteng yang tak begitu luas itu.
Warga masyarakat begitu antusias, tak hanya menyaksikan hiburan semata tetapi juga berebut ambil bagian menggotong Joli (tandu dewa). Ada enam Joli yang keluar dari dalam klenteng diantaranya Joli Houw Ciong Kun, Joli Kwan Im, Joli Hok Tek Ceng Sin dan Joli Pan Kho.
Cap Go Meh, sebagaimana maknanya selalu diperingati tanggal 15 bulan pertama dalam kalender Lunar, atau 15 hari setelah Imlek. Perayaan Cap Go Meh berbeda dengan perayaan Tahun Baru Imlek. Cap Go Meh yang juga penutup dari seluruh rangkain perayaan tahun baru Imlek dirayakan di tempat umum seperti klenteng dengan melibatkan banyak orang.
Hiburan yang ditampilkan memang hanya atraksi Barongsay Samsi dan Kie Lin PGB Bangau Putih, serta kesenian tari merak dari Kampung Budaya Sindangbarang, namun upaya warga masyarakat menunjukan bahwa mereka bersatu masih tetap terlihat. Umat dan masyarakat berbaur memadati seputaran Klenteng dan areal halaman Klenteng yang tak begitu luas itu.
Warga masyarakat begitu antusias, tak hanya menyaksikan hiburan semata tetapi juga berebut ambil bagian menggotong Joli (tandu dewa). Ada enam Joli yang keluar dari dalam klenteng diantaranya Joli Houw Ciong Kun, Joli Kwan Im, Joli Hok Tek Ceng Sin dan Joli Pan Kho.
Cap Go Meh, sebagaimana maknanya selalu diperingati tanggal 15 bulan pertama dalam kalender Lunar, atau 15 hari setelah Imlek. Perayaan Cap Go Meh berbeda dengan perayaan Tahun Baru Imlek. Cap Go Meh yang juga penutup dari seluruh rangkain perayaan tahun baru Imlek dirayakan di tempat umum seperti klenteng dengan melibatkan banyak orang.
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar