Ibu dan Anak-Anak Sindangrasa Ikut Mulung
Sindangrasa|Kotahujan.com – Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur menurunkan puluhan warganya untuk mengikuti Lomba Mulung Sampah Ciliwung yang digagas Komunitas Peduli Ciliwung (KPC) Bogor Sabtu (29/10) lalu. Diantara warga yang turun mengikuti pemulungan adalah kaum ibu dan anak, mereka cukup antusias mengikuti perlombaan itu, selama lebih dari 2 jam mereka memulung sampah yang berlokasi di sekitar bandungan Katulampa. Mereka saling bahu membahu membersihkan tumpukan sampah, dengan semangatnya mereka turun di Sungai Ciliwung meski arusya sedikit deras. Derasnya aliran sungai tidak berpengaruh bagi warga Sindangrasa, dengan saling berpegangan mereka satu per satu melintasi aliran sungai untuk menggapai tumpukan sampah yang menggunung di tengah sungai.
Awalnya, Lurah Sindangrasa enggan untuk menurunkan warganya karena arus cukup deras. Tetapi dengan semangat warga yang ingin Ciliwung bersih, akhirnya puluhan warga turun ke sungai.
“Saya khawatir dengan keselamatan warga,” Ujar Lukman Sobandi, Lurah Kelurahan Sindangrasa ketika diwawancarai kotahujan.com
Antusias yang tinggi ditunjukan oleh warga Sindangrasa, ada beberapa warga yang membersihkan bantaran sungai dengan menggunakan parang, golok dan alat lainnya. Anak kecilpun ikut memeriahkan kegiatan itu, walau agak berbahaya namun anak-anak yang mengikuti pemulungan sampah tampak senang dan berhati-hati.
“Kita juga menyertakan kelompok tani dalam pemulungan hari ini,” terang Lukman.
Kreatifitas warga berlanjut, kaum ibu yang tidak mengikuti pemulungan di sungai ternyata membuatkan hidangan kue dan hidangan untuk makan siang. Ini dilakukan hanya untuk mendukung warga yang sedang melakukan pemulungan sampah.
“Inilah bentuk dari antusias dan kreatifitas warga mas,” Tutur Lukman.
Laporan Kontributor : R Maeilana
Awalnya, Lurah Sindangrasa enggan untuk menurunkan warganya karena arus cukup deras. Tetapi dengan semangat warga yang ingin Ciliwung bersih, akhirnya puluhan warga turun ke sungai.
“Saya khawatir dengan keselamatan warga,” Ujar Lukman Sobandi, Lurah Kelurahan Sindangrasa ketika diwawancarai kotahujan.com
Antusias yang tinggi ditunjukan oleh warga Sindangrasa, ada beberapa warga yang membersihkan bantaran sungai dengan menggunakan parang, golok dan alat lainnya. Anak kecilpun ikut memeriahkan kegiatan itu, walau agak berbahaya namun anak-anak yang mengikuti pemulungan sampah tampak senang dan berhati-hati.
“Kita juga menyertakan kelompok tani dalam pemulungan hari ini,” terang Lukman.
Kreatifitas warga berlanjut, kaum ibu yang tidak mengikuti pemulungan di sungai ternyata membuatkan hidangan kue dan hidangan untuk makan siang. Ini dilakukan hanya untuk mendukung warga yang sedang melakukan pemulungan sampah.
“Inilah bentuk dari antusias dan kreatifitas warga mas,” Tutur Lukman.
Laporan Kontributor : R Maeilana
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar