Kekeringan Ancam Wilayah Parung
Parung|Kotahujan.com-Dampak kemarau yang berakibat kekeringan mulai terasa di wilayah Desa Pemagarsari, Kecamatan Parung. Warga mulai merasa kekurangan air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sumur yang kering menjadi kendala warga untuk memenuhi kebutuhannya. Itu terlihat dari hasil pantauan kotahujan.com di lapangan. Banyak warga yang mengeluhkan kurangnya pasokan air utntuk mencuci, mandi dan memasak.
Encup warga Kampung Sawah RT 04/05 Desa Pemagarsari mengatakan, pasokan air di sumurnya mulai menipis. Walapun masih cukup untuk kebutuhan sehari-hari, air di dalam sumur mulai mengeruh karena mulai tercampur dengan tanah liat di dasar sumur.
“Kalau sumur-sumur pantek (Sumur pompa -red) udah ga ada airnya mas dan tidak bisa digali lagi, tapi kalau sumur galian sih masih bisa buat digali lagi,” ujarnya ketika ditemui Senin, (3/10) kemarin.
Dikatakan Encup, beberapa warga memang sudah banyak yang mengeluhkan krisis air. Di wilayahnya sendiri banyak warga yang mulai berdatangan di sumur-sumur yang biasa digunakan beramai-rami. Meski jumlahnya belum terlalu banyak, tetapi membuat warga sedikit bersusah payah untuk mengambil air.
“Hampir satu RT di wilayah saya kekeringan, belum lagi di daerah lain, wilayah RT sebelah,” ungkapnya.
Pentingnya air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sangat mendasar bagi masyarakat. Dengan krisis air yang terjadi, masyarakat menjadi sulit untuk memenuhi kebutuhannya.
“Setiap hari kalau air di sumur saya sudah kering, saya mengambil di tetangga sebelah mas,” terang Ai Ibu rumah tangga, ketika ditemui saat menimba air.
Sementara itu, Omat Suharmat Sekretaris Desa, Desa Pemagarsari mengatakan. Saat ini pihaknya belum menerima laporan dari warga tentang krisis air yang terjadi. Dirinya memastikan pasokan air untuk wilayah Desa Pemagarsari masih dalam tahap normal. Jika terjadi kekeringan, pihaknya juga sudah siap untuk menanggulanginya dengan menggunakan sumber air yang berada di Situ Lebak Wangi untuk memenuhi pasokan air.
“Tapi sejauh ini kami belum dapat laporan yang sigifikan mas, tapi kalau memang nanti terjadi kekeringan kami siap untuk menanggulanginya,” tandasnya ketika dijumpai di kantornya.
Laporan Kontributor : R Maeilana
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar