Menyusur Jalur Ciliwung Bogor
Bogor|Kotahujan.com-Tak kenal maka tak sayang, demikian pepatah yang kerap kita gunakan sebagai cara mengenal dan memahami seluk beluk sesuatu. Demikian juga Komunitas Peduli Ciliwung, setelah 2 tahun beraktivitas rutin mulung sampah Ciliwung seminggu sekali. Sebagi langkah mengenali lebih dalam karakter sungai ini mereka menggelar kegiatan susur Ciliwung Bogor 2011. Aksi kerjasama dengan Kantor Berita www.kotahujan.com ini direncanakan berlangsung besok Sabtu (8/1) dan Minggu (9/1), dimulai dari hulu Ciliwung (Telaga Warna Puncak Bogor) menyusur hingga ke batas kota Bogor tepatnya di wilayah kelurahan Sukaresmi.
Susur Ciliwung Bogor dimaknai komunitas ini sebagai bentuk cara mengenal lebih dalam keberadaan sungai Ciliwung. Menurut Hari Kikuk selaku koordinator kegiatan susur Ciliwung, komunitasnya selama ini hanya beraksi disekitar kota Bogor saja, itu pun berurusan dengan pemulungan sampah saja. Karena itu pihaknya merasa belum begitu mengenal Ciliwung lebih jauh, khususnya potensi dan masalah yang ada.
“Sebenarnya kita sudah dua kali susur, pengennya dari hulu sampai hilir, tapi kita bagi waktunya pelan-pelan, bisa per minggu atau per bulan”, ungkap Hari
Riset kecil-kecilan yang dilakukan para 'pemulung' pada susur Ciliwung adalah untuk melihat sejauh mana kondisi Ciliwung saat ini, mereka juga ingin melihat bagaimana tingkat pencemaran yang terjadi, jenis ikan yang hidup dan bagaimana masyarakat memanfaatkan Ciliwung. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini kedepannya adalah terbentuknya komunitas peduli Ciliwung di masyarakat bantaran.
“Hasil susur Ciliwung sebenarnya untuk mengembalikan 'trah'nya Ciliwung, tujuannya untuk disebarluaskan ke masyarakat bahwa Ciliwung itu penting”, pungkas Hari.
Tim susur akan mulai beraksi pukul 05.00 WIB, bergerak dari base camp Gedung Alumni IPB (Terminal Damri). Mereka menyusur sungai hingga pukul 16.00 WIB dan dilanjutkan keesokan harinya.
Meski kegiatan ini target awalnya untuk anggota KPC sendiri, tidak tertutup kemungkinan bagi warga yang berminat. Selanjutnya KPC mengundang partisipasi warga masyarakat dan kelompok lain untuk terlibat secara mandiri dalam kegiatan ini. Teknisnya untuk biaya transport dan makan silahkan ditanggung sendiri. KPC hanya membantu mengkoordinasikan saja. Jika berminat bisa menghubungi Hari Kikuk di 0856 1235 298.
Proses dan hasil susur Ciliwung ini bisa dipantau melalui www.kotahujan.com dan www. Tjiliwoeng.co.cc.
Susur Ciliwung Bogor dimaknai komunitas ini sebagai bentuk cara mengenal lebih dalam keberadaan sungai Ciliwung. Menurut Hari Kikuk selaku koordinator kegiatan susur Ciliwung, komunitasnya selama ini hanya beraksi disekitar kota Bogor saja, itu pun berurusan dengan pemulungan sampah saja. Karena itu pihaknya merasa belum begitu mengenal Ciliwung lebih jauh, khususnya potensi dan masalah yang ada.
“Sebenarnya kita sudah dua kali susur, pengennya dari hulu sampai hilir, tapi kita bagi waktunya pelan-pelan, bisa per minggu atau per bulan”, ungkap Hari
Riset kecil-kecilan yang dilakukan para 'pemulung' pada susur Ciliwung adalah untuk melihat sejauh mana kondisi Ciliwung saat ini, mereka juga ingin melihat bagaimana tingkat pencemaran yang terjadi, jenis ikan yang hidup dan bagaimana masyarakat memanfaatkan Ciliwung. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini kedepannya adalah terbentuknya komunitas peduli Ciliwung di masyarakat bantaran.
“Hasil susur Ciliwung sebenarnya untuk mengembalikan 'trah'nya Ciliwung, tujuannya untuk disebarluaskan ke masyarakat bahwa Ciliwung itu penting”, pungkas Hari.
Tim susur akan mulai beraksi pukul 05.00 WIB, bergerak dari base camp Gedung Alumni IPB (Terminal Damri). Mereka menyusur sungai hingga pukul 16.00 WIB dan dilanjutkan keesokan harinya.
Meski kegiatan ini target awalnya untuk anggota KPC sendiri, tidak tertutup kemungkinan bagi warga yang berminat. Selanjutnya KPC mengundang partisipasi warga masyarakat dan kelompok lain untuk terlibat secara mandiri dalam kegiatan ini. Teknisnya untuk biaya transport dan makan silahkan ditanggung sendiri. KPC hanya membantu mengkoordinasikan saja. Jika berminat bisa menghubungi Hari Kikuk di 0856 1235 298.
Proses dan hasil susur Ciliwung ini bisa dipantau melalui www.kotahujan.com dan www. Tjiliwoeng.co.cc.
Tautan halaman ini.
1 komentar:
Mantaf, Komunitas Ciliwung emang kaga ada matinya. Selalu berinovasi tuk lihat dari segala sisi
Posting Komentar