'Screening' Film, Media Belajar Film
IPB Baranangsiang|Kotahujan.com-Minimnya screening Film oleh komunitas pecinta film Indie di Bogor, tampaknya mulai dijawab oleh komunitas Saung Film. Kelompok yang berbasis di Tegal Gundil ini beberapa kali sudah menggelar screening film, kebanyakan adalah film indie yang dibuat di Bogor dan sekitarnya. Terakhir pada Sabtu (5/3/2011) kemarin, Saung Film yang menggandeng Bogalakon Pictures kembali menggelar Screening Film. Film berjudul "HOPE" karya sineas Andi Bachtiar Yusuf dan "Mengejar Impian" karya sineas Nia Dinata. Screening yang digelar di Gedung Pasca Sarjana IPB Baranangsiang, ruang Botani itu diikuti 60 lebih pegiat dan pecinta Film Bogor.
Screening yang digagas Saung Film ini tak sekedar menonton film bersama, tapi juga bincang-bincang dengan sang pembuatnya. Andi Bachtiar Yusuf kali ini hadir dan melayani diskusi Film karyanya tersebut. Diskusi yang dimoderatori Reza Adhiatma berlangsung dua arah, dimana pertanyaan seputar film HOPE lebih banyak diajukan untuk dijawab Andi dan 'Cemonk'.
Chaerul Salam, koordinator kegiatan Saung Film mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah awal dari 2 hari kegiatan Saung Film dan Bogalakon. Selain Screening pihaknya juga menggelar workshop keesokan harinya.
"Kita coba memperkenalkan film pada anak muda khususnya pelajar di Bogor supaya mereka juga tahu apa itu film, kita juga memberikan edukasi tentang film itu sendiri apa dengan workshop. Kita minta Bogalakon dan Putra Sampoerna Foundation berbagi pengalaman, mengisi workshop sehingga perkembangan film di Bogor akhirnya meningkat"
Cahirul juga menambahkab, peserta Screening yang diundang adalah pelajar, mahasiswa dan lainnya. Bahkan yang bukan orang film pun juga datang.
Ana, pelajar SMK Pembangunan Satu (PESAT) Cibinong mengaku senang bisa terlibat dalam kegiatan ini.
"Bagus sih, bisa tahu film-film yang belum diputar ditempat-tempat lain. Jadi terinspirasi untuk berkarya. Penting banget, bisa tambah wawasan, terus tadi sharing pengalaman juga. Mungkin kita bisa coba dan lebih di eksplore lagi pake cara kita juga", Jelasnya.
Kegiatan seperti ini idealnya terus bergulir dan bisa menginspirasi calon sineas muda lainnya.
Screening yang digagas Saung Film ini tak sekedar menonton film bersama, tapi juga bincang-bincang dengan sang pembuatnya. Andi Bachtiar Yusuf kali ini hadir dan melayani diskusi Film karyanya tersebut. Diskusi yang dimoderatori Reza Adhiatma berlangsung dua arah, dimana pertanyaan seputar film HOPE lebih banyak diajukan untuk dijawab Andi dan 'Cemonk'.
Chaerul Salam, koordinator kegiatan Saung Film mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah awal dari 2 hari kegiatan Saung Film dan Bogalakon. Selain Screening pihaknya juga menggelar workshop keesokan harinya.
"Kita coba memperkenalkan film pada anak muda khususnya pelajar di Bogor supaya mereka juga tahu apa itu film, kita juga memberikan edukasi tentang film itu sendiri apa dengan workshop. Kita minta Bogalakon dan Putra Sampoerna Foundation berbagi pengalaman, mengisi workshop sehingga perkembangan film di Bogor akhirnya meningkat"
Cahirul juga menambahkab, peserta Screening yang diundang adalah pelajar, mahasiswa dan lainnya. Bahkan yang bukan orang film pun juga datang.
Ana, pelajar SMK Pembangunan Satu (PESAT) Cibinong mengaku senang bisa terlibat dalam kegiatan ini.
"Bagus sih, bisa tahu film-film yang belum diputar ditempat-tempat lain. Jadi terinspirasi untuk berkarya. Penting banget, bisa tambah wawasan, terus tadi sharing pengalaman juga. Mungkin kita bisa coba dan lebih di eksplore lagi pake cara kita juga", Jelasnya.
Kegiatan seperti ini idealnya terus bergulir dan bisa menginspirasi calon sineas muda lainnya.
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar