Mimpikan Ruang Publik Ramah Anak
Bantarjati|Kotahujan.com-Setiap akhir pekan, umumnya orang tua memanfaatkan waktu untuk mengajak anak-anaknya bermain ke tempat favorit. Berbagai tempat wisata biasanya penuh oleh keluarga-keluarga yang sedang menikmati hari libur, setelah lima atau enam hari bekerja. Begitu juga Evi Indraswati, bagi ibu dua anak ini setiap akhir pekan adalah waktunya berburu taman.
Evi bersama dua buah hatinya adalah salah satu keluarga yang memilih alam terbuka sebagai tempat rekreasi. Ia membiasakan kedua putranya untuk bebas bergerak dan berekspresi di alam terbuka, serta menanamkan sikap cinta lingkungan sejak dini.
"Saya sampai saat ini memang memaksa anak-anak untuk bisa bermain dengan alam, setidaknya mereka lebih luas dan leluasa dengan tempat yang ramah dan tidak berbau berbagai makanan, kemudian tidak diganggu suara bising, makanya saya lebih nyaman untuk mengajak anak-anak di taman ataupun di Kebun Raya, hanya mungkin Kebun Raya pun agak mahal juga. Nah, jadi untuk yang murah dan tidak mengeluarkan biaya kita agak susah" ujar Evi.
Evi menyayangkan aktivitas luar ruang saat ini sudah menjadi wisata komersil dengan biaya yang tidak murah, serta semakin sedikitnya ruang publik yang dapat dimanfaatkan sebagai arena bermain anak-anak di Kota Bogor. Warga Perumahan Villa Citra, Bantar Jati, ini harus menempuh jarak yang cukup jauh hanya untuk sekedar bermain di sebuah taman perumahan elite di bilangan Bondongan. Kondisi taman umum lainnya di kota Bogor tampaknya tak mampu memfasilitasi harapan warganya. Biasanya taman justru dipenuhi pedagang dan aktivitas komersil lain yang menggeser ruang bermain anak. Ia berharap masih ada taman yang ramah untuk anak-anak dan ramah lingkungan di wilayah Kota Bogor.
Ditemui kotahujan.com, Sihabudin, Kepala Seksi Pemeliharaan Taman, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor, mengatakan bahwa pihaknya akan memusatkan arena bermain anak di Taman Sempur. Pelaksanaan pembangunan dan pengadaan fasilitas bermain anak akan dilaksanakan tahun 2011 ini sampai tahun 2012. Ia berharap masyarakat kelak dapat memanfaatkan serta turut menjaganya.
"Kita akan mengadakan tempat bermain anak- anak di lapangan sempur. Kita sudah ada upaya bahwasanya lapangan sempur harus kita benahi dan kita sudah berkordinasi dengan kelurahan dan kecamatan, bahwasanya tahun sekarang insya Allah akan dirampungkan sebagai arena tempat bermain anak-anak, " tutur Sihabudin.
Dicontohkan Sihabudin, disana nanti akan ada ayunan, ada perosotan dan lainnya. Supaya orang tua yang akan berolah raga di lapangan sempur anak-anaknya bisa bermain di taman bermain anak tersebut.
Evi bersama dua buah hatinya adalah salah satu keluarga yang memilih alam terbuka sebagai tempat rekreasi. Ia membiasakan kedua putranya untuk bebas bergerak dan berekspresi di alam terbuka, serta menanamkan sikap cinta lingkungan sejak dini.
"Saya sampai saat ini memang memaksa anak-anak untuk bisa bermain dengan alam, setidaknya mereka lebih luas dan leluasa dengan tempat yang ramah dan tidak berbau berbagai makanan, kemudian tidak diganggu suara bising, makanya saya lebih nyaman untuk mengajak anak-anak di taman ataupun di Kebun Raya, hanya mungkin Kebun Raya pun agak mahal juga. Nah, jadi untuk yang murah dan tidak mengeluarkan biaya kita agak susah" ujar Evi.
Evi menyayangkan aktivitas luar ruang saat ini sudah menjadi wisata komersil dengan biaya yang tidak murah, serta semakin sedikitnya ruang publik yang dapat dimanfaatkan sebagai arena bermain anak-anak di Kota Bogor. Warga Perumahan Villa Citra, Bantar Jati, ini harus menempuh jarak yang cukup jauh hanya untuk sekedar bermain di sebuah taman perumahan elite di bilangan Bondongan. Kondisi taman umum lainnya di kota Bogor tampaknya tak mampu memfasilitasi harapan warganya. Biasanya taman justru dipenuhi pedagang dan aktivitas komersil lain yang menggeser ruang bermain anak. Ia berharap masih ada taman yang ramah untuk anak-anak dan ramah lingkungan di wilayah Kota Bogor.
Ditemui kotahujan.com, Sihabudin, Kepala Seksi Pemeliharaan Taman, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor, mengatakan bahwa pihaknya akan memusatkan arena bermain anak di Taman Sempur. Pelaksanaan pembangunan dan pengadaan fasilitas bermain anak akan dilaksanakan tahun 2011 ini sampai tahun 2012. Ia berharap masyarakat kelak dapat memanfaatkan serta turut menjaganya.
"Kita akan mengadakan tempat bermain anak- anak di lapangan sempur. Kita sudah ada upaya bahwasanya lapangan sempur harus kita benahi dan kita sudah berkordinasi dengan kelurahan dan kecamatan, bahwasanya tahun sekarang insya Allah akan dirampungkan sebagai arena tempat bermain anak-anak, " tutur Sihabudin.
Dicontohkan Sihabudin, disana nanti akan ada ayunan, ada perosotan dan lainnya. Supaya orang tua yang akan berolah raga di lapangan sempur anak-anaknya bisa bermain di taman bermain anak tersebut.
Tautan halaman ini.
0 komentar:
Posting Komentar